Seberapa aman bedah laparoskopi untuk atasi GERD?

Gangguan refluks asam lambung atau yang biasa dikenal dengan GERD merupakan masalah kesehatan yang cukup umum terjadi di masyarakat. Penyakit ini terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan rasa tidak nyaman seperti nyeri dada, sensasi terbakar di dada, dan rasa pahit di mulut.

Salah satu metode pengobatan yang umum digunakan untuk mengatasi GERD adalah melalui bedah laparoskopi. Bedah laparoskopi adalah prosedur pembedahan yang dilakukan dengan menggunakan alat khusus yang dimasukkan melalui beberapa sayatan kecil di perut pasien. Metode ini dinilai lebih aman dibandingkan dengan bedah konvensional karena proses penyembuhan lebih cepat, risiko infeksi lebih rendah, dan nyeri pasca operasi lebih ringan.

Namun, seberapa aman bedah laparoskopi untuk mengatasi GERD? Menurut Dr. Yudi, seorang ahli bedah yang berpraktik di salah satu rumah sakit terkemuka di Jakarta, bedah laparoskopi merupakan pilihan yang aman dan efektif untuk mengatasi GERD. “Prosedur ini dapat membantu mengurangi gejala GERD, meningkatkan kualitas hidup pasien, dan mencegah komplikasi yang lebih serius,” ujarnya.

Meskipun demikian, Dr. Yudi juga menekankan pentingnya konsultasi dengan dokter spesialis terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menjalani bedah laparoskopi. “Setiap kasus GERD bisa berbeda-beda, sehingga diperlukan evaluasi medis yang tepat sebelum memutuskan jenis pengobatan yang paling sesuai,” tambahnya.

Selain itu, pasien yang menjalani bedah laparoskopi juga perlu memperhatikan beberapa hal agar proses penyembuhan berjalan lancar, seperti menjaga pola makan yang sehat, menghindari makanan yang memicu refluks asam lambung, dan rutin berolahraga. Dengan menjalani prosedur bedah laparoskopi dan menjaga pola hidup sehat, diharapkan pasien dapat mengatasi GERD dengan lebih efektif dan menghindari terjadinya komplikasi yang lebih serius.

You may also like