Makanan dan minuman yang disarankan dan dihindari saat menstruasi

Selama menstruasi, tubuh wanita mengalami perubahan hormonal yang dapat mempengaruhi selera makan dan pencernaan. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan makanan dan minuman yang dikonsumsi agar dapat membantu mengurangi gejala menstruasi dan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Makanan yang disarankan saat menstruasi adalah makanan tinggi serat seperti sayuran hijau, buah-buahan, dan biji-bijian. Serat dapat membantu mengurangi sembelit yang sering terjadi selama menstruasi. Selain itu, konsumsi makanan tinggi zat besi seperti daging merah, hati, dan kacang-kacangan juga penting untuk mencegah anemia yang sering terjadi pada wanita saat menstruasi.

Minuman yang disarankan saat menstruasi adalah air putih, teh herbal, dan susu. Kehilangan darah selama menstruasi dapat menyebabkan dehidrasi, oleh karena itu penting untuk minum banyak air untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Teh herbal seperti jahe atau chamomile juga dapat membantu mengurangi kram dan nyeri selama menstruasi. Susu mengandung kalsium yang dapat membantu mengurangi gejala pramenstruasi seperti nyeri payudara dan perubahan mood.

Di sisi lain, ada juga makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari saat menstruasi. Makanan yang tinggi garam dan gula dapat menyebabkan retensi cairan dan meningkatkan gejala PMS seperti perut kembung dan nyeri. Minuman berkafein seperti kopi dan minuman bersoda juga sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan ketegangan otot dan memperburuk kram menstruasi.

Dengan memperhatikan pola makan dan minum yang sehat selama menstruasi, kita dapat membantu mengurangi gejala yang tidak nyaman dan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Jangan lupa untuk tetap menjaga pola makan yang seimbang dan berolahraga secara teratur untuk menjaga kesehatan tubuh kita, baik selama menstruasi maupun di luar menstruasi. Semoga informasi ini bermanfaat untuk para wanita yang sedang mengalami menstruasi.

You may also like