IDAI: Orang tua aktif ajak anak beraktivitas fisik cegah diabetes
Jakarta, 15 Februari 2021 – Diabetes merupakan salah satu penyakit yang semakin meningkat prevalensinya di Indonesia. Menurut data International Diabetes Federation (IDF), pada tahun 2019 terdapat sekitar 10,3 juta orang yang menderita diabetes di Indonesia. Untuk itu, penting bagi orang tua untuk mengajak anak-anak mereka beraktivitas fisik sebagai langkah preventif untuk mencegah diabetes.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menekankan pentingnya aktivitas fisik bagi anak-anak sebagai salah satu cara untuk mencegah diabetes. Aktivitas fisik dapat membantu mengontrol berat badan, meningkatkan sensitivitas insulin, dan mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Menurut dr. Lina, Ketua Umum IDAI, orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam mendorong anak-anak untuk beraktivitas fisik. “Orang tua harus menjadi contoh yang baik bagi anak-anak mereka. Ajak anak bermain di luar rumah, bersepeda, bermain bola, atau melakukan kegiatan fisik lainnya yang menyenangkan,” ujar dr. Lina.
Selain itu, dr. Lina juga menyarankan agar orang tua membatasi waktu anak-anak untuk menggunakan gadget. “Terlalu banyak waktu di depan layar gadget dapat meningkatkan risiko obesitas dan diabetes. Batasi waktu anak-anak untuk menggunakan gadget dan ajak mereka beraktivitas fisik di luar rumah,” tambah dr. Lina.
IDAI juga menyarankan agar orang tua mengajak anak-anak untuk mengikuti kegiatan olahraga di sekolah atau klub olahraga. “Dengan mengikuti kegiatan olahraga di sekolah atau klub olahraga, anak-anak dapat berinteraksi dengan teman sebaya dan belajar nilai-nilai positif seperti kerjasama, disiplin, dan kejujuran,” ujar dr. Lina.
Dengan mendorong anak-anak untuk beraktivitas fisik sejak dini, diharapkan dapat membantu mencegah diabetes dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak di masa depan. Orang tua sebagai penyelenggara utama aktivitas anak-anak memiliki peran yang sangat penting dalam hal ini. Ajak anak bermain, bersepeda, atau melakukan kegiatan fisik lainnya yang menyenangkan, dan jadikan diabetes sebagai musuh bersama yang harus dilawan bersama-sama.